Seri Stimulus SMA ~ Barisan Aritmatika

(Sumber Gambar dari Google)

Uang sekolah yang dibayar perbulan di sebuah sekolah menengah atas, setiap tahun memiliki kenaikan. Seorang guru merekap setiap tahun besaran uang sekolah yang dibayar setiap tahun nya.

Pada tahun 2013, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 340.000,-
Pada tahun 2014, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 367.000,-
Pada tahun 2015, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 394.000,-
Pada tahun 2016, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 421.000,-
Pada tahun 2017, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 448.000,-
Pada tahun 2018, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 475.000,-
Pada tahun 2019, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 502.000,-
Pada tahun 2020, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 529.000,-
Pada tahun 2021, uang sekolah perbulan di sekolah sebesar Rp. 556.000,-

Ternyata setelah diperhatikan, setiap tahunnya memang terjadi kenaikan uang sekolah yang dibebankan ke siswa yang harus di bayar setiap bulan. Ketika ditanya kepada sekolah tersebut, memang alasan nya tepat selama ini. Setiap tahun selalu ada peningkatan kebutuhan untuk pengadaan pembelajaran yang baik di sekolah, Dan juga setiap tahun memang terjadi peningkatan untuk gaji guru. Tentu saja artinya uang sekolah juga mengalami kenaikan untuk dibayarkan. 

Kenaikan yang terjadi setiap tahun, setelah diteliti selalu sama. Hal ini lah yang menyatakan bahwa besaran - besaran uang sekolah jika disusun, akan membentuk barisan aritmatika. Kira - kira apa sih ciri barisan aritmatika?

Guru tersebut sekarang memiliki seorang putri yang akan kira - kira akan bersekolah di SMA tersebut dalam waktu 5 tahun dari tahun 2021.

Dapatkah kalian menemukan besaran uang sekolah yang harus dibayar perbulan oleh guru tersebut?

Share this post